ini adalah kisah hidupku.aku orang yang pendiam dan semasa hidupku merasakan kesedihan.kadangkala ia merasa senang dan gembira.aku adalah seorang anak yang dilahirkan disebuah desa yang terpencil,hidup aq sangat susah. ayah aku hanya seorang pengambil getah di kebun karet.dan ibu aku adalah seorang ibu rumah tangga yang menjaga dan mengurus rumah beserta mengurus aku.aku adalah anak mereka satu satu nya.kadang kadang ibu ku membantu ayah untuk membawa karet dari kebun.walaupun kami keluarga yang miskin tapi ayah ku selalu sabar dan ciap untuk membekali hidup ku dengan hasil upayan nya.ibu ku dan saudara ayah tidak pernah merasa akur.mereka selalu bertengkar kalau bertemu dan seperti nya mereka musuh bebuyutan.
terkadang aku yang dijadikan salah sasaran,aku tidak mengerti mengapa ibuku ku bertengkar pdahal mereka kan sudah menjadi saudara juga.tapi inilah yang namanya hidup kita tidak dapat mengelakan semua itu.ayah dan ibuku pun terkadang juga ikut bertengkar karena pada hari itu aku diajak oleh nenek kerumah nya akan tetapi ibuku tidak suka melihat aku dan nenek ku dekat apalagi sampai aku kerumah nenek kku itu.nenek sangat baik kepada ku.dia sangat menyangiku,apa yang aku minta selalu diberi oleh nya.nenek paling sering menasehati ku begini katanya "budi nanti kalau kamu besar cari lah istri yang baik dan sayang sama orang tuamu jangan mencari istri seperti ibumu"aku sangat terkejut mendengar nasehat nenek ku itu,aku hanya menjawab :nek aku ini masih kecil pacar saja aku belum punya pa lagi istri"